Sahabat, Allah berencana menjadikan surga dan neraka, yang akan ditempati antara lain oleh manusia. Untuk menentukan Siapa yang menjadi penghuni surga dan siapa yang menempati neraka, maka Allah membuat "aturan main' yang harus ditaati, yaitu sebagaimana yang tertuang dalam Al-Qur'an dan Hadits.
Manusia yang patuh melaksanakan "aturan main" ini, dijanjikan Nya menjadi penghuni surga. Sebaliknya, manusia yang selalu melanggar "aturan main" ini, akan dicampakkan-Nya ke dalam neraka. Dengan demikian, hidup manusia di dunia sebenarnya adalah babak prakualifikasi" untuk menentukan tempat tinggalnya nanti di akhirat.
Dan di sana, karena kita semua telah diberi-Nya kesempatan dan peluang yang sama pada waktu hidup di dunia, di mana pun kita ditempatkan-Nya, tidak bisa ditawar-tawar lagi. Masing-masing orang akan menghisab dirinya sendiri, dengan membaca kitab amal perbuatannya selagi hidup di dunia, yang akan digantungkan di lehernya masing masing [Al-isra' (17):13-14].
Maha Suci Allah yang di tangan-Nya lah segala kerajaan, dan Dia Maha Kuasa atas segala sesuatu. Yang menjadikan mati dan hidup, Su paya Dia mengují kamu, slapa di antara kamu yanglebih baik amalnya. [Al-Mulk (67):1-2]